AKSES TEKNOLOGI INFORMASI MELALUI MEDIA ELEKTRONIK PADA PETANI KRPL DI KECAMATAN METRO PUSAT KOTA METRO
Abstract
Penggunaan media elektronik dan pendekatan kawasanrumah pangan
lestari merupakan gabungan dua metodepenyuluhanpertanian yang dianggap
efektif untukmempertahankan kehidupan petani perkotaan di masa pandemi
covid-19 saat ini. Penelitian ini bertujuanmenganalisis tingkat akses
petani dan faktor yangmempengaruhi akses teknologi informasi melalui
mediaelektronik pada petani Kawasan Rumah Pangan Lestari(KRPL) serta
merumuskan strategi yang tepat untukmeningkatkan akses teknologi
informasi melalui mediaelektronik pada petani KRPL. Penelitian telah
dilakukandi Kelurahan Hadimulyo Barat dan Hadimulyo Timur,Metro Pusat,
Kota Metro, Lampung pada April hinggaJuni 2020. Sampel penelitian
yaitu 46 petani yangtergabung dalam kelompoktani yang telah
menerapkanprogram KRPL. Sampel ditentukan
menggunakanquotasamplingberdasarkan pada keaktifan anggota kelompok.
Peubah penelitian terdiri atas karakteristik petani,dukungan fasilitas
teknologi informasi, peranan penyuluh dan akses teknologi informasi.
Pengumpulan data primermenggunakan instrument berupa kuesioner. Data
diolah menggunakan teknik analisis statistik deskriptif danregresi berganda
serta analisis SWOT. Hasil penelitianmengenai akses teknologi informasi
melalui mediaelektronik pada petani KRPL ada pada kategori tinggidengan
persentase 70,7%. Faktor faktor yangmempengaruhi tingkat akses
petani melalui media elektronik yaitu jumlah tanggungan keluarga,
dukunganfasilitas akses teknologi informasi serta peranan penyuluhpertanian.
Strategi untuk meningkatkan akses petani dapatdilakukan dengan memanfaatkan
kekuatan dan peluang yang ada pada kelompoktani serta memanfaatkan peluang
yang ada untuk memperbaiki kelemahan. Beberapa upayayang dapat dilakukan
adalah memperkuat perananpenyuluh pertanian dan dukungan fasilitas
teknologiinformasi seperti media elektronik.